Tuesday, December 03, 2024


Merangsang Anak Untuk Muntah Saat Keracunan


Minggu, 27 April 2014
Labels:
Advertisement
Postingan ini adalah kelanjutan dari postingan yang sebelumnya, jika sobat Penghuni 60 belum sempat membacanya, alangkah baiknya membaca terlebih dahulu postinganku yang sebelumnya di sini: Pertolongan Pertama Bagi Anak Keracunan

Pada beberapa macam kasus keracunan, anak perlu dibuat muntah dengan memberi minum air atau air garam banyak-banyak. Setelah itu, baringkan anak dengan posisi telungkup di pangkuan anda dengan kepala menghadap ke bawah agar perutnya tertekan. Rangsang tenggorokannya dengan tangan (jari telunjuk) sedemikian rupa hingga anak muntah. Kerjakan ini berulang-ulang sampai air yang dimuntahkan tak berbeda warnanya dengan air yang diminum. (Lihat gambar kedua di bawah)

Merangsang Anak Untuk Muntah Saat Keracunan

Cara Merangsang Anak Untuk Muntah Saat Keracunan

Berikut ini adalah cara penanganan atau pertolongan pertama untuk beberapa kasus keracunan zat yang berbeda-beda:

1. Tablet: Asetosal, Asporis, Naspro dan sebagainya

Gejalanya adalah lambung terasa perih, keringat bercucuran, telinga mendenging, sakit kepala, sesak nafas dan pucat.

Lakukan pembilasan lambung dengan meminumkan larutan soda kue dan usahakan agar muntah. Mintakan segera pertolongan dokter.

2. Aceton (zat penghapus cat kuku)

Berikan minum air banyak-banyak, usahakan agar anak muntah. Kalau perlu boleh diberikan pernafasan buatan sebelum anak segera dibawa ke dokter.

3. Sabun, bahan pencuci pakaian dan piring yang mengandung bahan pembuat busa

Perhatian! Apabila muntah, ada bahaya pernafasannya tersumbat. Anak jangan diberi minum. Sementara menunggu pertolongan dokter, berilah es batu atau permen untuk diisap agar tidak muntah.

4. Bensin, minyak tanah, napitha was bensin

Perhatian! Apabila sampai terhisap ke paru-paru dapat mengakibatkan peradangan dan pembengkakkan paru-paru. Pertolongan pertama dapat dilakukan dengan memberikan pelunak racun, seperti: putih telur, larutan tepung kanji, minyak paraffin cair atau norit. Usahakan jangan sampai muntah, jangan beri minum susu, jangan beri minyak dan jangan beri minuman yang mengandung alkohol. Segera mintakan pertolongan dokter.

5. Larutan alkali yang keras atau asam kimia

Kalau mungkin, beri minum susu yang dikocok dengan 5 atau 6 butir putih telur. Bila tak ada susu, boleh diberi minuman lain kecuali yang mengandung alkohol. Usahakan jangan sampai anak muntah dan minta pertolongan dokter. Perhatian! Pada keracunan yang lain, susu jangan sembarangan diberikan, karena mempercepat penyerapan racun.

6. Kamper

Pertolongan pertama diberikan dengan melakukan pembilasan lambung yakni meminumkan air garam dan memuntahkannya kembali. Kemudian berikan obat pelunak racun seperti putih telur, larutan tepung kanji, tetapi jangan diberi minyak atau mentega. Kalau perlu, boleh diberi nafas buatan. Minta pertolongan dokter secepatnya.

7. Karbol

Gejalanya mulut dan perut terasa terbakar, lidah bercak-bercak putih kemudian berubah menjadi coklat, sakit kepala, pucat, muka dan kulit lembab, sampai pingsan. Pertolongan pertama boleh minum minyak kastor dan lakukan pembilasan lambung dengan larutan norit. Beri minum yang banyak, putih telur dan susu sebelum secepatnya dibawa ke dokter.

8. Keracunan melalui kulit

Lepaskan seluruh pakaiannya, bagian yang terkena racun diguyur dengan air hangat. Apabila sampai terjadi shock, anak harus segera dibawa ke dokter.

9. Keracunan melalui uap yang terhisap pernafasan

Singkirkan anak dari tempat terjadinya kecelakaan, letakkan di tempat yang udaranya lebih segar. Lepaskan pakaian yang menyerap uap, baringkan anak dalam posisi miring atau tertelungkup. Kalau perlu berikan pernafasan buatan dan segera panggil dokter untuk pertolongan lebih lanjut.

Nah, itulah cara-cara penanganan atau pertolongan pertama yang musti kita lakukan saat anak terkena keracunan, sebelum minta pertolongan ke dokter. Yang terpenting adalah 'jangan panik', karena saat kita dalam posisi panik, otak kita tidak akan mampu berpikir secara tepat. Justru itu akan memperburuk keadaan.

Semoga tips pertolongan pertama untuk anak yang keracunan ini bisa bermanfaat bagi semuanya. Jagalah anak-anak kita dengan sebaik-baiknya.

Met hari Minggu.... ^_^





Signp60



Thanks
Penghuni 60
Penghuni 60

Artikel Menarik Lainnya:




FOLLOW and JOIN to Get Update!

Advertisement

9 comments:

  1. wahh.. terima kasih info nya gan

    BalasHapus
  2. Gambar di atas bener tuh mas, saya sendiri pernah ngalamin waktu kecil kalo mau muntah suka diurutin leher bagian belakang :)

    BalasHapus
  3. Jadinya perlu dihindari dari anak kita agar mereka enggak merasakan mual.

    Dengan begitu cinta dan kasih sayang kita terhadap anak dapat dibuktikan, ^.^

    Makasih ulasannya mas.

    BalasHapus
  4. Hmm, saya simpan dulu artikelnya... persiapan nanti punya anak atau ada keponakan. Tapi berdoa jangan sampai....

    BalasHapus
  5. Bagus nih sob, ijin saya save ya sob :)

    BalasHapus
  6. Kadang oranng tua perlu menjaga anak..contoh sederhana jenis kamper macam ragamnya dan ada juga yang mirip permen warna-warni lagi, tips yg bermanfaat Kang untuk menjaga anak dan pertolongan keracunan barang tsb

    BalasHapus
  7. muntah memang menjadi salah solusi pada saat anak keracunan...dengan muntah diharapkan zat racun tersebut bisa keluar..baru anak dibawa ke dokter.....
    keep happy blogging always..salam dari Makassar :-)

    BalasHapus
  8. wah, bermanfaat banget, bisalah jadi sumber referensi...

    BalasHapus
  9. terima kasih sharenya, berguna banget nih untuk menologn orang lain

    BalasHapus

Berkomentarlah yang baik dan sopan. Dilarang meninggalkan jejak link hidup maupun iklan promosi di kolom komentar. Silahkan hubungi Admin jika ingin bekerjasama dalam hal iklan. Terima kasih.